Sunday 23 August 2015

Objek Wisata Cirebon

Banyak sekali tempat wisata yang ada di Cirebon, jangan pernah melewatkan ketika anda berada di Cirebon atau pun sekedar lewat. Berikut ini merupakan tempat wisata Cirebon Jawa Barat yang dapat anda jadikan destinasi wisata :

1. Winawisata Ciwaringin


Hutan Wisata yang ada di Cirebon menampilkan keindahan alam dan banyak di tumbuhi oleh pohon kayu putih. Menyediakan lokasi bagi para penggemar jalan kaki dan area motor cross. Di lokasi ini juga terdapat Danau Ciranca bagi para penggemar memancing,. Jika anda gemar memancing, anda bisa memancing di danau ini, dan membawa pulang ikan segar hasil memancing sendiri tentu sangat menyenangkan.
Winawisata  Ciwaringin ini berada di Desa Ciwaringin Kecamatan Ciwaringin, 17 km dari kota sumber.
Anda berminat untuk mengunjungi Winawisata ini? Karena selain pemandangannya yang asri untuk berjalan kaki, tempat ini bisa untuk di jadikan destinasi wisata ketika anda berada di Cirebon.

2. Desa Wisata Cikalahang


Untuk anda yang hobi memancing, tempat wisata di Cirebon yang satu ini pastinya menjadi pilihan utama. Di tempat inilah anda bisa menyalurkan hobi memancing anda, tepatnya di Desa Wisata Cikalahang.

Desa ini terletak di kaki Gunung Ciremai dekat sekali dengan Telaga Remis, bisa di bilang di Desa Cikalahang dipenuhi dengan Home Industry para warga. Dimana sebagian besar mata pencaharian warganya sebagai petani dan pedagang. Jika anda memasuki Desa Cikalahang anda akan melihat banyak sekali restorant rumah makan ikan bakar yang berjajar menuju tempat wisata, bahkan di tiap tempat makan terdapat kolam besar dan jernih tempat anda bisa langsung memancing. Terdapat berbagai ikan tawar seperti ikan nila, mujair, patin gurame dan lainnya. Karena banyak pesaing, maka tidaklah heran di Desa ini selalu di padati pengunjung. Anda berminat mencicipi ikan bakar di Cikalahang?

3. Situ Sedong


Situ (waduk) Sedong merupakan waduk buatan di wilayah Kecamatan Sedong Kabupaten Cirebon Jawa Barat. Setu ini berfungsi menampung air hujan dan sungai sebagai pengairan daerah pertanian sekitar kec. Sedong. Manfaat yang di peroleh dari setu ini begitu besar, selain sebagai pengairan dan irigasi, Setu Sedong juga menyimpan kelebihan air pada musim hujan. Dengan kedalaman 5-10 meter, dengan luas hampir 150 hektare. Jelaslah bahwa penampungan air untuk kebutuhan irigasi tercukupi, dengan syarat tidak terjadi kekeringan berkepanjangan di daerah ini.


Situ Sedong dapat di kunjungin lewat dua jalur, yaitu jalur Cirebon dan jalur Sindang Laut. Jalan menuju Situ Sedong begitu menanjak, bahkan dalam perjalan pun kita bisa menikmati pemandangan area pesawahan yang di tumpang sari dengan tanaman mangga. Setelah sampai, kita dapat mengitari Setu Sedong dari arah selatan. Di selatan area ini juga terdapat area pesawahan yang begitu hijau, menambah sejuk pemandangan yang ada. Bagi sahabat yang suka memancing, jangan khawatir, di Setu Sedong banyak ikannya, dan memancing disini tidak di pungut biaya. Dari pengalaman memancing, lumayanlah untuk sekedar menghibur dengan sensasi menyentak pemancingan.

Tempat yang Bagus untuk melihat keseluruhan Setu Sedong adalah dengan memutar ke sebelah kiri dari jalan masuk, kemudian ada semacam dermaga yang merojok ke dalam Setu Sedong. Nah dari sini terlihat jelas keindahan Setu ini. Sebenarnya semua objek yang didukung dengan keindahan alam sekelilingnya yang menawarkan pesona alam yang eksotis.


4. Taman Ade Irma Suryani Nasution


Taman Ade Irma Suryani, menurut beberapa sumber, dahulu Taman ini bernama asli Taman Traffic Garden Cirebon. Namun sejak tahun 1966 berubah menjadi Taman Ade Irma Suryani Nasutin. Taman ini merupakan satu-satunya taman rekreasi dan taman bermain di kota Cirebon.

Taman  Ade Irma Suryani terletak berdampingan dengan pelabuhan Cirebon dengan lokasi di bibir pantai Kecamatan Lemah Wungkuk kota Cirebon. Memiliki area 20 hektare. Memiliki 36 unit yang di desain mumimalis modern., kolam renang anak olympic, waterboom, air panas alami, sea viev restaurant dan beberapa tempat rekreasi lainnya.

Taman Ade Irma sebelumnya merupaka wahana kebun binatang dan rekreasi ini sudah di ubah menjadi Water Land Ade Irma Suryani dengan menghabiskan ivestasi hampir senilai 60 miliar. Nantinya akan ada juga restaurant berbentuk kapal yang terdiri dari 3 lantai berkapasitas 50 orang. Yang bisa di gunakan untuk, meeting,gathering syukuran dan lain-lain.

Bagaimana, ingin mencoba wisata Water Land Ade Irma Suryani? Sempatkan untuk berkunjung saat anda sedang berlibur ke Cirebon.

5. Pantai Kejawanan


Berwisata ke Pantai Kejawanan merupakan salah satu objek wisata yang juga sangat menarik. Lepas laut Jawa terbentang di depan mata membentuk panaroma tersendiri. Bahkan dari kejauhan anda dapat melihat kapal-kapal pengangkut batu bara tampak membuang sauh Hiruk piruk anak-anak bermain air laut semakin mewarnai pemandanga disana. Akan tetapi semua itu belum dirasakan sempurna oleh pengunjung. Karena sebagai objek wisata yang sangat potensial, Pantai Kejawanan agaknya belum mendapat perhatian dari Pemerintah Kota Cirebon. Namun walaupun begitu, rasa haus masyarakat akan obyek wisata alam, menjadikan Pantai Kejawanan selalu ramai di padati oleh para pengunjung dari berbagai daerah, khususnya pada hari libur.


Bahkan menurut masyarakat sekitar, Pantai Kejawanan dapat mengobati penyakit selain sebagai tempat rekreasi. Konon pantai Kejawanan ini digunakan sebagai tempat pengobatan berbagai macam penyakit, karena air panta Kejawanan diyakini dapat menyembuhkan penyakit seperti reumatik, asam urat, diabetes, stroke, radang tenggorokan, penyakit kulit serta batuk-batuk. Yaitu dengan cara berendam di dalam air atau berkumur-kumur.

Wah, sepertinya boleh di coba untuk desntinasi wisata saat berkunjung ke Cirebon. Anda tertarik?

6. Gua Sunyaragi


Gua Sunyaragi merupakan salah satu objek wisata sejarah yang ada di Cirebon dan merupakan cagar budaya yang ada di Cirebon, dengan luas sekitar 15 Hektare. Objek cagar budaya ini berada di sisi jalan by pass Brihjen Darsono Cirebon Di gua tersebut banyak terdapat air terjun buatan sebagai penghias, dan juga banyak hiasan taman seperti patung gahag, patung wanita Perawan Sunti, dan patung Garuda. Konon menurut legenda, yang paling unik disana adalah mitos mengenai patung Perawan Sunti. Menurut masyarakat sekitar, apabila seorang perempuan yang masih perawan memegang patung tersebut, maka dia akan menjadi perawan tua. Karena terkenal dengan sejarahnya, Tamansari Sunyaragi mulai di lengkapi beberapa fasilitas.


Mulai dari kios cinderamata, bahkan pusat informasi wisata pun tersedia disana. Bagi yang berminat mengisi waktu luangnya, bisa berkunjung ke kawasan ini. Selain dapat mempelajari sejarah, kita pun dapat menikmati panaroma alam yang tersaji. Hanya mengocek dompet lima ribu rupiah saja, kita bisa berkeliling mengitari gua bersejarah itu. Kita juga bisa memasuki ke dalam gua terdalam yang memiliki ruang sempit dan sangat gelap. Maka dari itu, untuk memasukinya kitaa membutuhkan alat penerangan berupa lilin atau senter.


Di depan candi-candi yang membentuk gua tersebut, kita juga akan mendapati sebuah lapangan terbuka yang beralaskan sememn dengan sederet dipan yang terbuat dari batu. Disanalah biasanya di adakan pertunjukan seni atau teater sebagai wahana rekreasi baru di tempat bersejarah itu.


Sungguh menarik untuk di kunjungi Gua Sunyaragi Cirebon ini.

7. Keraton Kesepuhan


Keraton Kesepuhan merupakan Keraton megah di kota Cirebon.Bagi anada yang memiliki kegemaran wisata, rasanya perlu juga untuk mengunjungi destinasi wisata yang satu ini. Keraton Kesepuhan merupakan sebuah komplek bangunan megah warisan Kesultanan kesepuhan yang berdiri beratus-ratus tahun lalu dan hingga kini masih terawat dengan baik.

Letaknya yang berada di dekat pusat kota Cirebon memudahkan pengunjung untuk mencapainya. Hanya perlu beberapa menit saja dengan berkendara kearah  selatan dari stasiun kereta api Kejaksaan untuk menuju lokasi. Atau jika senang berjalan kaki, pengunjung dapat mencapai Keraton Kesepuhan dengan santai sambil menikmati suasana jalan kota Cirebon yang sedikit ramai. Hanya saja harus mempertimbangkan kondisi cuaca di Cirebon  yang panas agar tidak lemas karena kepanasan.

Keraton Kesepuhan di bangun oleh Pangeran Mas Mochamad  Ariffin II pada masa perkembangan islam di Cirebon, atau sekitar tahun 1529. Komplek Keraton Kesepuhan yang ada sekarang ini merupakan perluasan dari bangunan Keraton sebelumnya yang bernama Keraton Pakungwati. Nama ini di ambil untuk menghormati putri Pangeran Cakrabuana yang bernama Ratu Dewi Pakungwati.


mengikuti konsep struktur bangunan Kesultanan Islam pada umumnya yang berada di wilayah Jawa, Keraton Kesepuhan memiliki struktur letak bangunan yang sama dengan beberapa Keraton yang ada di Pulau Jawa seperti Keraton Solo dan Keraton Yogyakarta. Dimana bangunan Keraton menghadap ke arah utara dan di dekat bangunan utama Keraton terdapat Masjid yang di gunakan sebagai pusat penyebaran agama Islam. Masjid yang berada di sebelah barat alun-alun Keraton ini di bangun oleh Wali Songo dan di beri nama Masjid Agung Sang Cipta Rasa.


Saat hendak memasuki komplek Keraton, disamping kiri dan kanan di depan gerbang utama terdapat dua bangunan yang berbentuk persegi. Bangunan di sebelah kanan disebut pancaratna dimana pada zaman dulu di gunakan sebagai tempat berkumpulnya para punggawa dan pamong praja. Sementara yang disebelah kiri bernama pancaniti yang berfungsi sebagai tempat para perwira Keraton menyaksikan para prajurit Keraton yang sedang berlati ilmu bela diri di alun-alun Keraton.

Setelah memasuki gerbang utama Keraton, pada sisi sebelah kiri jalan menuju bangunan Keraton, terdapat komplek bangunan yang lebih tinggi dari sekitarnya, yang disebut dengan Siti Inggil. Bangunan ini merupakan tempat Sultan dan para pejabat Keraton  duduk ketika menyaksikan acara yang di adakan di alun-alun Keraton yang posisinya berada tepat di depan Komplek Keraton Kesepuhan.

Sebelum mencapai bangunan utama Keraton anda akan melewati satu pintu gerbang lagi, serta beberapa bangunan yang berada di samping kiri dan kanan jalan. Letak bangunan utama Keraton snediri berada disisi sebelah selatan taman  Dewandaru dan merupakan bangunan terbuka yang bercat putih. Di depan bangunan Keraton terdapat dua patung Harimau yang menandakan hubungan sejarah antara Keraton Kesepuhan dengan Kerajaan Padjajaran.


Banyak sekali terdapat koleksi benda-benda peninggalan zaman dulu yang tersimpan di dalam museum yang berada di dalam komplek Keraton. Ada beberapa benda peninggalan di museum berasal dari Eropa dan Mesir maupun Cina. Ini merupakan pada masa itu telah terciptanya hubungan antara Keraton Kesepuhan dengan bangsa-bangsa lain di dunia.

Satu benda peninggaln Kesultanan Kesepuhan yang paling terkenal adalah berupa kereta kuda yang di beri nama Kereta Singa Barong yang merupakan perwujudan simbol percampuran budaya yang terjadi di masa lalu. Hal ini tergambar pada bentuk kereta yang berupa sosok hewan dengan memadukan beberapa bagian tubuh hewan yang melambangkan bangsa tertentu.


Setiap setahun sekali pada bulan Muharam di Keraton Kesepuhan selalu di adakan acara panjang jimat untuk memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.  Prosesi acara yang berlangsung pada malam hari ini senantiasa disesaki oleh ribuan pengunjung yang datang dari berbagai daerah.


Sumber : Wisata Cirebon

8. Keraton Kanoman 


Jika telah puas menikmati wisa sejarah Keraton Kesepuhan Cirebon yang menyimpan banyak koleksi benda-benda peninggalan sejarah Kesultanan Islam di Cirebon, sempatkan diri untuk mengunjungi komplek Keraton Kanoman yang letaknya tak begitu jauh dari Keraton Kesepuhan. Meski berada di balik riuhnya pasar Kanoman, pengunjung tak akan kesulitan untuk menemukan letak komplek Keraton Kanoman, karena keberadaannya yang begitu populer.

Pada awalnya wilah Kanoman merupakan bagian dari daerah kekuasaan Kesultanan Kesepuhan. Namun, sekitar tahun 1678 wilayah Kanoman berdiri sendiri sebagai wilayah Kesultanan dan di pimpin Pangeran Badridin Kertajaya yang bergelar Sultan Anom I.

Saat pertama kali menjejakkan kaki di komplek Keraton Kanoman, pengunjung akan melihat bangunan kompkel yang di dominasi warna putih. Di depan komplek sebelum memasuki wilayah bagian dalam Keraton, terdapat bangunan persegi yang terbuka dan disebut dengan Mande Manguntur. Pada masa lalu tempat ini di gunakan oleh Sultan dan permaisurinya untuk duduk ketika bertemu dengan rakyat atau saat menyaksikan pagelaran sekaten yang di adakan oleh istana setiap setahun sekali.

Sama seperti struktur bangunan komplek Kesultanan Kesepuhan, di komplek Keraton Kanoman pun terdapat masjid yang berada di sisi barat Keraton. Dan di depan Keraton seberang alun-alun terdapat pusat perekonomian berupa pasar tradisional warga.

Sebagian besar dinding bangunan Keraton dihiasi dengan tempelan piring-piring keramik asal Tiongkok, meski pun pada beberapa bagian telah hilang. Pada salah satu sudut komplek disamping jalan yang menuju bagian dalam Keraton Kanoman, terdapat patung harimau yang seakan menyiratkan adanya pengaruh budaya dari Kerajaan Padjajaran.


Di masa lalu, Keraton Kanoman merupakan pusat perkembangan kebudayaan Islam di Cirebon, bahkan hingga kini pun kerabat Keraton masih memegang teguh adat istiadat yang di lakukan oleh para sesepuh pada zaman dulu. Seperti misalnya masih di adakannya upacara Grebek Syawal yang biasa digelar beberapa hari setelah hari raya Iedul Fitri dan selalu dihadiri oleh ribuan warga Cirebon.

Banyak sekali pengetahuan yang anda dapat dengan mengunjungin wisata sejarah Keraton Kanoman ini. Maka tak berlebiham jika ,emjadikan obyek wisata Keraton Kanoman sebagai tujuan wisata keluarga saat berkunjung ke kota Cirebon


0 comments:

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com

Post a Comment